Sorry untuk semuanya.
Tak pernah terlintas di benakku kau pergi tinggalkan diriku. Kini kuhadapi kenyataan kau tinggallah kenangan.
Sorry untuk semua ini. Usah lagi kau tangisi. Jujur dari hati ini hanya ingin kau kembali. Masihkah ada harapan? Berikanku kesempatan. Janji akan ku buktikan tuk jadi yg kau inginkan.
I can't live without you. Please come back ma boo. Apologize so much so just for you. And that is true.
Tak ingin berakhir seperti tak rela garis takdir. Honey, jadilah pelabuhan hatiku yg terakhir. Kau jauh, tak lagi dekat. Rinduku pekat. Tanpa kasihmu hari-hariku terasa gelap. Stuck, otakku tak lagi mampu berpikir untuk lahirkan kata terbaik di setiap syair. Beriki kesempatan, kau masih kuharapkan. Kuyakin masalah pasti kan ada titik terang. Dan kuakui kau pernah kusia-siakan. Ku hanya manusia yg tak luput dari kekhilafan. Kembalilah. Janjiku takkan ingkar, takkan kulanggar hingga cincin emas melingkar. Kitab suci kan jadi saksi kita berikrar. Hingga rasa haru kita lengkapi kalimat sakral.
Terimakasih tuhan tlah beri pelajaran. Pengalaman ini hempaskanku dalam gelombang. Bahagia tak teraih sesalpun kudapati. Hanya bisa berharap semoga dia kembali. Ku rindu caramu isi hari-hariku. Rindu perhatianmu manjakan diriku. Liatku disini terpaku terbujur kaku. Tak lagi ceria hari-hariku terasa rapuh. Kini ku harus rela dia yg engkau pilih. Moga bahagia doaku menyertaimu. Dalam sunyi jalani konsekuensi. Sadar akan posisi. Taukah kau ku bergelut sepi tanpa durasi. Rasa perih sungguh tak mampu kututupi. Berusaha hadapi namun emosi membuntuti. Moga dewasa ikhlasku mengiringi. Bahwasanya di dunia takkan ada yg abadi.
Sorry kalau aku selama ini ga pernah bisa jadi apa yg kamu mau, tapi percayalah ini yg aku rasain. Bye
Tidak ada komentar:
Posting Komentar